Bagian-Bagian Yang Terdapat di Ka'bah
---
- Hajar Aswad (tempat memulai thawaf)
Hajar Aswad adalah batu hitam yang berada di salah satu sudut Ka'bah. Thawaf dimulai dan diakhiri di titik ini. Disunnahkan untuk menciumnya jika memungkinkan.
- Pintu Ka'bah
Pintu masuk ke dalam Ka'bah yang terbuat dari emas. Pintu ini hanya dibuka pada waktu-waktu tertentu untuk tamu-tamu khusus.
- Mizab (talang air)
Talang emas yang terletak di atas Ka'bah pada sisi Hijir Ismail. Talang ini berfungsi untuk mengalirkan air hujan dari atap Ka'bah ke Hijir Ismail.
- Syadzuran (batu pondasi dasar Ka'bah)
Batu marmer putih yang berada di sekitar Ka'bah, menandai dasar atau pondasi bangunan Ka'bah.
- Hijir Isma'il
Area berbentuk setengah lingkaran yang dulunya termasuk bagian dari bangunan Ka'bah. Berdoa di dalamnya sangat dianjurkan karena termasuk area yang mulia.
- Multazam (antara Hajar Aswad dan Pintu Ka'bah)
Tempat yang berada di antara Hajar Aswad dan pintu Ka'bah. Disunnahkan untuk berdoa dan memohon dengan sungguh-sungguh di sini karena sangat mustajab.
- Maqam Ibrahim
Tempat yang diyakini sebagai bekas telapak kaki Nabi Ibrahim AS saat membangun Ka'bah. Sekarang diberi penutup kaca dan diletakkan di dekat Ka'bah.
- Sudut/pojok/tiang Hajar Aswad
Sudut Ka'bah tempat Hajar Aswad berada. Ini adalah titik awal dan akhir thawaf.
- Rukun Yamani (sudut mengarah ke negeri Yaman)
Sudut Ka'bah yang menghadap ke arah Yaman. Disunnahkan untuk menyentuhnya saat thawaf, tapi tanpa mencium.
- Rukun Syami
Sudut Ka'bah yang menghadap ke negeri Syam (Palestina, Suriah, Lebanon, dan Yordania).
- Rukun ‘Iraqi
Sudut Ka'bah yang mengarah ke negeri Irak.
- Kiswah (kain penutup Ka'bah)
Kain hitam bertuliskan ayat-ayat Al-Qur’an dengan benang emas yang menutupi seluruh dinding Ka'bah.
---
Adapun garis cokelat untuk memulai thawaf, garis ini sebelumnya digunakan sebagai penanda untuk memulai thawaf, namun sekarang sudah dihilangkan karena menyebabkan kemacetan.